Papua adalah salah satu provinsi yang ada di Indonesia. Secara geografis, Papua berada di wilayah timur. Meskipun berada di daerah yang paling timur sendiri, namun provinsi yang atau ini sering disebut-sebut sengaja provinsi yang kaya hasil bumi. Tak hanya itu, daerah di sekitar Papua masih asri kerap kali digunakan untuk pembuatan film. Terbukti hingga saat ini, sudah banyak genre film yang dilatar belakangi daerah Papua. Karena hal tersebut pula, provinsi Papua sangat populer di kalangan masyarakat provinsi lainnya.
Sponsor : jasa pembuatan website murah
Selain terkenal karena daerahnya yang masih asri, Papua juga memiliki sejumlah kuliner yang khas. Tak kalah unik dari beberapa provinsi yang ada di pulau Jawa ataupun pulau dewata Bali. Rupanya, kekhasan masakan Papua juga diminati oleh banyak orang. Bagi masyarakat Papua, menyantap masakan tradisional merupakan rutinitas. Sementara itu, bagi para pelancong ataupun masyarakat luar Papua merasakan kuliner khas Papua adalah suatu hal yang menakjubkan. Pasalnya, beberapa masakan Papua tidak hanya lezat namun terkesan ekstrim. Tidak percaya?
Berikut adalah 2 masakan khas Papua yang lezat dan ekstrim yang tak boleh dilewatkan saat berlibur di Papua.
1. Sate ulat sagu Papua
Masakan ala masyarakat Papua yang pertama ialah sate. Namun sate ini bukan sembarang sate. Sate yang merupakan makanan sehari-hari orang Papua ialah sate ulat. Ulat yang dimasak berasala dari batang pohon sagu yang dibiarkan hingga membusuk. Setelah membusuk, sekelompok pria dewasa akan mengambil dan mencari ular sagu tersebut. Pohon sagu sendiri banyak tumbuh di hutan yang ada di Papua. Bagi Anda yang belum pernah merasakan dan mencicipi kuliner sate ulat dari pohon sagu ini pastinya akan menganggap sate ala Papua tersebut sebagai masakan yang ekstrim.
2. Papeda asli Papua
Masakan selanjutnya ialah papeda asli Papua. Papeda merupakan masakan sehari-hari masyarakat yang tinggal di bagian timur Indonesia. Masakan tersebut sebenarnya terbuat dari tepung sagu yang telah dimasak. Tekstur dari papeda tentunya lengket menyerupai wujud lem. Dari segi rasa, papeda memiliki rasa yang sedikit tawar. Oleh karena itu pada saat menyantap papeda, akan ada menu lain seperti ikan tongkol yang telah dimasak dengan bumbu kunyit. Menariknya, meski hanya terbuat dari sagu namun nyatanya masakan ala masyarakat Papua ini terbilang bergizi dan berserat. Jadi Anda tak perlu khawatir untuk menyantap papeda.
Kedua masakan yang berasal Papua tersebut mungkin akan terlihat ekstrim bagi beberapa kalangan. Namun jangan salah, nama ataupun penampilan kuliner tradisional Papua tersebut tak mempengaruhi minat para penggila kuliner nusantara. Selain menu yang terlihat ekstrim, Anda juga masih bisa mencicipi menu lain yang juga berasal dari daerah Papua. Beberapa masakan lain misalnya saja ikan bumbu bungkus dan aunu senebre.