Minuman khas Sumatera Barat. Ingin melepas dahaga dengan minuman yang lezat dan menyehatkan? Coba minuman dari wilayah Sumatera bagian barat ini! Mencicipi es dawet hingga es krim adalah hal yang biasa bagi sebagian besar masyarakat. Sebenarnya, untuk melepas dahaga kita bisa mencoba minuman segar dan menyehatkan lho. Di Sumatera Barat terdapat banyak kedai dan restauran yang menyediakan minuman unik dan mungkin hanya bisa Anda temui di daerah tersebut. Dijamin, setelah mencoba beberapa minuman khas yang unik berikut ini Anda akan ketagihan. Penasaran minuman khas daerah Sumatera Barat yang bisa kita nikmati untuk melepas dahaga? Langsung cek jawabannya di bawah ini!
Sponsor: halo jasa
- Teh Talua
Minuman segar pertama yaitu teh talua. Minuman yang satu ini merupakan perpaduan dari teh dan telur. Menariknya minuman unik ini hanya bisa kita temukan beberapa daerah di provinsi Sumatera Barat. Dalam bahasa kerennya, orang-orang yang sudah pernah mencicipi minuman segar ini menyebut teh talua sebagai “the one and only”. Perpaduan teh dan telur ini rupanya merupakan minuman khas kaum adam lho. Tahukah Anda setelah meminum teh talua, badan yang tadinya lesu karena beban pekerjaan menjadi segar dan semangat kembali. Di Sumatera Barat, tidak sulit menemukan teh ini. Banyak kedai atau warung kopi yang menyediakan minuman unik tersebut. Bagaimana bila Anda ingin membuatnya sendiri? Untuk membuatnya sediakan dahulu bahan pembuat teh yang terdiri dari teh dan gula, telur serta jeruk nipis. Di sini, telur yang digunakan ialah telur ayam kampung. Kocok telur dan gula sampai terlihat mengembang kemudian seduh dengan air teh panas. Terakhir tambahkan air perasan jerurk nipis dan aduk kembali. Mudah bukan? Anda bisa membuatnya bila tak bisa berkunjung ke Sumatera Barat.
- Aia Kawa
Minuman selanjutnya ialah aiwa kawa. Aiwa kawa dikenal dengan Kawa Daun. Minuman ini terbuat dari daun kopi yang diseduh dengan menggunakan air panas. Prosesnya mirip dengan menyeduh teh. Konon, minuman ini sudah ada sejak zaman Belanda. Banyak orang menyakini, adanya Kawa Daun dimulai pada zaman Belanda atau lebih tepatnya saat kegiatan tanam paksa. Dahulu, penduduk di Sumatera Barat dipaksa menanamnya untuk kepentingan Belanda. Tak kurang akal, para penduduk pun menggunakan daun-daun kopi sebagai pengganti biji kopi. Daun kopi sisangrai hingga 12 jam lamanya. Kemudian daun kopi yang sudah disangrai akan diseduh dengan air panas. Banyak pula yang menambahkan gula pada minuman ini. Ada pula yang menyajikan gorengan di samping minuman ini agar semakin nikmat. Lebih menariknya, penyajian aiwa kawa tidak menggunakan gelas melainkan menggunakan tempurung kelapa yang dibelah dua yang diberi tatakan yang terbuat dari bambu sebagai wadahnya.
Apakah Anda ingin mencoba minuman khas di atas? Meski tidak bisa menemukan minuman tersebut di tempat lain, tetapi Anda dapat membuatnya di rumah lho. Anda dapat menikmati sajian minuman segar di atas di tempat yang sejuk layaknya ruangan yang adem dan berAC. Jangan lupa untuk melakukan servis AC rumah Anda ya karena AC yang selalu dirawat akan menghasilkan udara sejuk dan menyehatkan. Kini, Anda dapat melihat ratusan profil penyedia jasa service AC rumah di halo jasa. Jadi, Anda bisa lebih cepat memilih penyedia jasa tanpa harus mencari satu per satu lho!