Sudah pernah mendengar lagu daerah Sumatera Barat? Bila belum, Anda sebaiknya mulai mendengarkan lagu-lagu dari daerah tersebut. Mengapa? Karena lagu-lagu daerah tersebut sarat dengan makna lho. Selain itu, lagu-lagu yang berasal dari Sumatera tersebut juga memiliki ciri khas tersendiri. Tapi, kira-kira apa saja ya lagu-lagu yang berasal dari provinsi ini? Beberapa lagu kedaerahan yang berasal dari wilayah Sumatera bagian barat yaitu Kampuang Nan Jauh Di Mato dan Ayam Den Lapeh. Kedua lagu daerah tersebut adalah dua lagu yang paling populer di Sumatera Barat dan juga di nusantara. Tapi, di balik kepolerannya, lagu-lagu tersebut memiliki sisi lain yang perlu kita ketahui lho. Yuk, intip sisi lain lagu-lagu nusantara dari wilayah Sumatera Barat di bawah ini.
Sponsor : crm software
- Lagu yang sederhana
Tak banyak yang tahu bahwa sebenarnya lagu-lagu daerah yang kita dengarkan selama ini memiliki melodi dan syair yang sederhana tak terkecuali lagu yang berasal dari Sumatera. Meski sederhana, namun lagu-lagu layaknya Kampuang Nan Jauh Di Mato memiliki makna yang luas. Dilihat dari segi nadanya, lagu-lagu daerah banyak yang menggunakan tangga nada pentatonis dimana tangga ini terdiri dari 5 nada yang berjenjang. Tangga ini umumnya juga tidak ditulis dalam notasi yang seperti biasanya. Maka dari itu, lagu-lagu daerah yang terlihat sederhana tetap terdengar merdu.
- Lagu yang bersifat kedaerahan
Salah satu sisi lain dari lagu daerah yang sering dinyanyikan yaitu lagu tersebut bersifat kedaerahan. Bagaimana maksunya? Maksudnya adalah lagu-lagu tersebut menggambarkan keadaan daerah asal lagu. Misalnya lagu Kampuang Nan Jauh Di Mato. Lagu ini menggambarkan kampung halaman yang ketika dipandang terasa luas dan jauh serta dikelilingi dengan alam hijaunya. Lagu-lagu yang bersifat kedaerahan biasanya juga menggunakan syair dengan bahasa daerah atau bahasa setempat sehingga orang-orang yang ada di daerah itulah yang memahami makna syair di dalam lagu.
- Lagu yang turun temurun
Tahukah Anda bahwa lagu daerah ternyata adalah lagu yang turun temurun. Maksudnya lagu ini diturunkan dari generasi ke generasi baru. Terkadang, siapa pencipta lagu tesrebut tidak diketahui. Lagu yang turun temurun sudah pasti menjadi lagu warisan yang tak akan pernah dilupakan meski saat ini ada banyak lagu modern. Dahulu, nenek moyang kita sengaja menyanyikan lagu-lagu daerah ini kepada anak cucu agar lagu tersebut dikenal oleh generasi sekarang. Tak hanya dinyanyikan kepada anak cucu, beberapa lagu daerah juga dimanfaatkan sebagai lagu permainan.
Nah, itulah sisi lain di balik populernya lagu-lagu daerah yang sering kita nyanyikan. Lagu-lagu tersebut kini banyak diperdengarkan di acara-acara tertentu maupun acara resmi serta upacara. Karena lagu daerah tersebut merupakan lagu warisan dari nenek moyang, maka sudah kewajiban kita untuk selalu melestarikannya.